Beauty Talk 9: Bagaimana Menggunakan Produk yang Tidak Cocok Untuk Kulit?


 Dari kolom question kemarin, saya penasaran dengan produk-produk skincare apa yang setelah dibeli ternyata tidak cocok. Daripada sayang dibuang berikut beberapa cara yang bisa dilakukan agar tidak boros barang yang sudah dibeli.  


*Disclaimer: produk yang ditampilkan pada artikel ini bukan untuk menunjukkan produk tersebut jelek, melainkan menunjukkan produk-produk tersebut bisa digunakan untuk alternatif lain selain wajah, khususnya untuk mereka yang sudah/ingin membeli tetapi menemukan/ragu kulit mereka tidak cocok.


A. Sebelumnya 

Secara singkat, struktur kulit wajah dan kulit badan/tangan/kaki memiliki perbedaan dari ketebalannya. Kulit wajah lebih tipis dan lebih mudah menunjukkan kerusakan skin barrier sementara kulit badan/tangan/kaki lebih tebal dan lebih "badak" daripada kulit wajah (untuk telapak kaki dan tangan, mungkin adanya lapisan lusidum - lapisan transparan yang mengandung kulit mati, sebelum stratum corneum membuat bagian tersebut lebih "badak"). 


Namun demikian, tetapi lakukan patch testing khususnya pada pergelangan tangan untuk memastikan produk-produk yang kamu gunakan tidak memiliki reaksi negatif pada jenis kulitmu. 


B. Cleanser tidak cocok 

1. Daily Cleanser 

Untuk daily cleanser, dapat digunakan untuk mencuci tangan. Selain mengandung pelembab, cleanser wajah yang umumnya memiliki pH 5-6 dapat digunakan sebagai sabun cuci tangan setelah mencuci piring. Hal ini membantu meringankan kondisi tangan yang menjadi kering akibat sabun cuci piring. 


Namun pastikan lagi apakah cleanser tersebut tidak memiliki pH terlalu rendah. Bukan karena sifat asam dapat merusak telapak tangan-walaupun mungkin bisa- tapi karena cleanser pH rendah memiliki kemampuan mengangkat minyak lebih rendah.  


Untuk cleanser exfoliant, kemungkinan cara ini tidak bisa dilakukan dan lebih cocok untuk siku atau lutut. Tetapi jika kulit tangan masih bisa menerimanya, jangan lupa menggunakan pelembab dan sunscreen. 

2. Oil Cleanser 

Kesalahan memilih produk oil cleanser adalah tidak memastikan apakah minyak dapat terelmusi dengan air. Sebenarnya selama memiliki daily cleanser yang tepat, ketidak cocokan oil cleanser masih bisa diminimalisir.. 


Namun jika sudah terlanjur, kamu bisa menggunakan oil cleanser untuk membersihkan area yang ternoda makeup/bahan waterproof seperti tas makeup, meja, hingga brush/spon, apapun yang ternoda oleh bahan oil-based.  

C. Toner tidak cocok 

Khususnya toner hydrating karena belum mengetahui kemampuan melembabkan suatu produk dan kebutuhan kulit akan kelembaban kadang kala membuat orang salah memilih produk toner. Produk toner hydrating dapat digunakan untuk menambahkan melembabkan kulit (humektan) seperti kulit kaki dan tangan. 


Akan sangat cocok di musim dingin ketika kamu membutuhkan kelembaban ekstra. Kamu hanya perlu menggunakan toner tersebut, kemudian mengaplikasikannya dengan hand body lotion. 


Bagaimana dengan toner exfoliating? Bisa digunakan untuk siku dan lutut hitam. Bisa juga digunakan sebagai bahan exfoliating untuk keratosis pilaris. 

D. Exfoliant tidak cocok 

Kesalahan exfoliant terjadi saat kamu salah memilih jenis dan konsentrasi exfoliant yang cocok. Karena gunanya untuk mengelupas kulit, bisa digunakan untuk area kaki dan tangan. Beberapa orang juga bisa menggunakan produk exfoliant untuk mengelupas kulit ketiak, siku, dan lutut. Tetap ikuti cara penggunaan yang tertera pada botol dan jangan lupa menggunakan pelembab dan/atau sunscreen. 

E. Serum tidak cocok 

Tergantung dari actives masing-masing, tapi untuk kali ini saya fokuskan pada vitamin C, E, B3, B5 dan A. Vitamin ini bisa dicampurkan atau diaplikasikan pada tahap awal sebelum menggunakan hand body lotion. Pastikan dulu dengan patch test di pergelangan tangan, apakah kulit selain wajah tidak serewel wajah. 


Pastikan juga apakah penggunaan serum yang kamu lakukan sudah benar, baik pada kombinasi dengan produk lain, waktu pemakaian, dan durasi pemakaian.


 

F. Pelembab tidak cocok 

Seperti toner hydrating, pelembab yang tidak cocok bisa membuat kulitmu rewel. Pelembab ini bisa saja mengandung kelembaban yang terlalu tinggi daripada yang dibutuhkan kulit. Cek kembali apakah jumlah produk yang digunakan tepat. Jika masih tidak tepat, kemungkinan besar karena formulanya. 


Setelah melakukan patch testing, pelembab dapat digunakan untuk melembabkan tangan (seperti hand cream) atau body lotion. Bisa juga untuk area seperti siku dan lutut yang memang sering bergesekan dan membutuhkan proteksi skin barrier. 

Kedepannya mungkin akan saya update karena banyak produk yang bisa diexplore case by case. Semoga artikel ini membantumu :) 

No comments:

Powered by Blogger.