Beauty Talk #1: Kapan dan Bagaimana Mencuci Wajah yang Baik?




"Beauty starts with smooth, healthy, glowing skin" - Bobbi Brown dari Bobbi Brown Makeup Manual

Mencuci wajah adalah rutinitas kebersihan yang tidak kalah penting dengan mandi. Namun, beberapa orang sering menjalankan cara mencuci wajah yang salah. Apa kamu termasuk?

Kapan mencuci wajah? Jangan sering-sering. Air dan cleanser (umumnya bersifat basa) akan mengganggu skin barrier dan kandungan air di kulit, menyebabkan kulit menjadi lebih kering. Untuk kulit berminyak, masalah ini juga akan memicu produksi minyak berlebih karena hilangnya kadar air kulit.

Mencuci wajah sebaiknya 2 kali sehari, yaitu pada malam hari sebelum tidur dan pagi hari sebelum beraktivitas. Pagi hari diperlukan untuk menghapus produk skincare atau sekresi kulit yang terbentujk saat tidur. Malam hari diperlukan untuk mengangkat kotoran, mikroba, dan sekresi kulit yang tertimbun seharian. Jika baru beraktivitas biasa (jalan-jalan) untuk waktu singkat, cukup membasuh wajah dengan air dan tepuk-tepuk dengan handuk.   


Jika Menggunakan Makeup
Lakukan double cleansing yang melibatkan oil-based cleanser (milk cleanser, balm cleanser, micellar water) dan water-based cleanser (cleanser untuk mencuci wajah pada umumnya)Gunakan oil-based cleanser terlebih dahulu. Cleanser tipe ini akan membersihkan sebum dan makeup waterproof lainnya. Minyak (oil) memang tidak akan berikatan dengan air. Namun dengan oil-based cleanser yang tidak 100% dari minyak ditambah dengan air hangat, akan mengemulsi produk makeup dan membuat mereka larut air. Hal ini bisa dilihat dari air bilasan yang berwarna putih susu. Aplikasikan oil-based cleanser dengan memijat ke arah atas secara perlahan dan pastikan sela-sela wajah tercapai. Arah pemijatan juga hampir mirip dengan memijat wajah menggunakan cream. 

Setelah menggunakan oil-based cleanser, gunakan water-based cleanser untuk menghilangkan keringat dan sisa make up lainnya.


Mulai dengan Air Hangat 
Walaupun semuanya kembali ke jenis kulit masing-masing, beberapa orang bisa mengalami masalah kulit karena kesalahan mencuci muka. Mencuci muka yang baik diawali dengan membahasi wajah dengan air hangat. Air hangat akan melunakan sebum, membantu mengangkat minyak wajah secara mendalam. Air hangat yang digunakan harus pada suhu yang masih dapat ditoleransi kulit pergelangan tangan bagian dalam. Air yang terlalu panas akan merusak skin barrier kulit, membuat wajah menjadi lebih kering. Aplikasi air hangat dapat menggunakan air biasa atau handuk yang dibasahi air hangat.

Beberapa orang berpendapat bahwa air panas dapat membuka pori-pori. Namun pori-pori tidak memiliki otot, sulit menganggap pori-pori dapat melebar karena suhu panas. Suhu hangat dari air akan melunakan sebum dan komedo, sehingga mudah terangkat dan menghasilkan penampakan pori-pori lebih kecil.


Busakan Sabun Muka?
Dengan tangan yang masih basah, "busakan"cleanser di kedua tangan. Membusakannya tidak perlu berlebihan. Pada dasarnya sifat sabun yang merupakan molekul hidrofobik (takut air tapi senang lemak) dan hidrofilik (suka air) akan bekerja mengikat minyak (lemak) dan sel kulit mati (sel pada dasarnya mengandung lemak).

Pada dasarnya busa dari sabun muka memang lebih sedikit daripada busa sabun mandi. Busa sebenarnya disebabkan oleh surfaktan dalam cleanser. Namun, beberapa orang memiliki kulit yang sensitif terhadap beberapa sirfaktan sehingga sabun muka yang baik adalah sabun muka yang tidak terlalu berbusa dan tidak terlalu basa.

Mengenai busa, perusahaan-perusahaan memproduksi sabun muka dengan busa berlebih karena disukai konsumen. Busa bagaikan "plasebo" masyarakat, memberikan kesan menyerap minyak dan kotoran lebih efektif. Selain itu, busa memberikan kenyamanan produk mudah tersebar. 

Gerakan Cuci Muka 
Wajah dapat dibagi menjadi 4 area besar, yaitu dahi, kedua pipi, hidung, dan dagu. Bebas mau mulai dari mana, tapi jika takut lupa dapat memulainya dari area teratas ke bawah atau sebaliknya. Intinya selalu menggosok dengan penuh kelembutan. Cara lain, bisa dimulai di hidung untuk mereka yang memiliki masalah komedo atau kulit kombinasi.

Pada area pipi, gerakan tangan mengarah ke jantung (gerakan memutar ke atas lalu ke bawah). Gerakan ini menghindari kulit wajah "menurun". Perhatikan juga daerah dekat telinga. Pada area hidung, mulailah menggosok pada bagian kuncup hidung, batang hidung, kemudian, dengan jari kelingking pada garis hidung. Pada area dahi dan dagu, gosok dengan arah memutar. Pada area dahi, perhatikan garis anak rambut sementara pada area dagu perhatikan garis dagu. Kemudian bilas dengan air hangat. 
Air Dingin 
Optional, membilas wajah kembali dengan air dingin dapat menyusutkan kulit dengan menghambat aliran darah. Sensasi ini membuat pori-pori seakan menyempit, walau hanya sementara. Penggunaan air dingin dapat dilakukan untuk menambah kesegaran pada wajah.

Saat menepuk-nepuk air dingin, perasaan sejuk seakan masuk hingga tulang   ~(^ v ^)~


Keringkan wajah
Tepuk-tepuk wajah kita dengan handuk. Jangan pernah menggesek handuk ke wajah kita. Selain kulit wajah terkelupas berlebihan, gerakan ini akan menyebabkan microtear dan kerutan muncul. 

Memang sedikit rumit, tetapi bermanfaat sekali terutama kulit berminyak. Setelah mencuci muka, bisa langsung mengaplikasikan skincare dan/atau ber-makeup.

Semoga artikel ini membantumu :)



    

 



No comments:

Powered by Blogger.